Stok BBM di Kediri Langka, Tukang Becak Jualan Bensin Keliling

Stok BBM di SPBU di Kediri masih banyak yang kosong.

Karsono (54) yang sehari-hari penarik becak ini pandai membaca peluang bisnis. Begitu bensin mulai langka, Karsono beralih profesi menjadi penjual bensin keliling di becaknya.

"Lumayan mas, tarikan becak sepi saya berjualan bensin keliling. Allhammdulilah untungnya lumayan," ungkap Karsono kepada Surya, Rabu (6/1/2016).

Karsono juga memilih lokasi berjualan di depan SPBU Jl Joyoboyo, Kota Kediri. Sejak dua hari terakhir, SPBU ini kehabisan stok dan memilih tutup.

Ternyata lokasinya cukup menguntungkan untuk berjualan bensin, karena Karsono banyak kedatangan pembeli. Masalahnya, pembeli yang kecewa karena SPBU tutup memilih membeli bensin eceran kepada Karsono.

Namun Karsono menjual bensin dengan patokan harga lama. Satu botol isi sekitar 1 liter dijual seharga Rp 8.000. Sedangkan isi 2 liter Rp 16.000.

Untuk kulakan bensin itu, Karsono bermodal uang Rp 100.000 dan mengantre bensin di SPBU yang masih menjual bensin.

"Tadi malam ikut antre hanya dapat 10 liter," ujarnya.

Selain mengemas dalam botol kaca, Karsono juga menempatkan bensinnya dalam botol plastik bekas minuman kemasan. Botol-botol bensin di ditaruh di belakang bangku penumpang.

"Daripada kehabisan, pembeli memilih beli eceran meski harganya lebih mahal. Ya rejeki mas buat tukang becak," ujarnya.

Beberapa pengendara motor yang kehabisan bensin juga membeli bensin kepada Karsono.

"Motor saya kehabisan bensin, tadi nuntun sudah 2 km karena penjual eceran banyak yang kosong. Untung ada bapak yang jual bensin," ungkap Anton (40).

Sejak dua hari terakhir stok bensin di Kediri mengalami
kelangkaan. Karena banyak SPBU yang kehabisan stok pasca pengumuman harga BBM turun.

Pengelola SPBU berdalih kehabisan stok karena pasokan dari Depot Pertamina terlambat datang.

http://surabaya.tribunnews.com/2016/01/06/stok-bbm-di-kediri-langka-tukang-becak-jualan-bensin-keliling

Tweet